Pengembangan (development) adalah fungsi operasional kedua
dari manajemen personalia. Pengembangan karyawan (baru/lama) perlu dilakukan
secara terencana dan berkesinambungan. Agar pengembangan dapat dilaksanakan
dengan baik, harus lebih dahulu ditetapkan suatu program pengembangan karyawan.
Program pengembangan karyawan hendaknya disusun secara
cermat dan didasarkan kepada metode-metode ilmiah serta berpedoman pada
keterampilan yang dibutuhkan perusahaan saat ini maupun untuk masa depan.
Pengembangan harus bertujuan untuk meningkatkan kemampuan
teknis, teoretis, konseptual, dan moral karyawan supaya prestasi kerjanya baik
dan mencapai hasil yang optimal. Pengembangan karyawan dirasa semakin penting
manfaatnya karena tuntutan pekerjaan atau jabatan, sebagai akibat kemajuan
teknologi dan semakin ketatnya persaingan di antara perusahaan yang sejenis.
Definisi Pengembangan karyawan menurut :
1.Heidjrachman dan Suad Husnan,adalah : diartikan dengan
usaha-usaha untuk meningkatkan ketrampilan maupun pengetahuan umum bagi
karyawan agar pelaksanaan pencapaian tujuan lebih efisien. menurut
2.Panggabean : Pengembanganadalah upaya meningkatkan
ketrampilan dan pengetahuan karyawan lama dan baru yang dibutuhkan untuk
melakukan suatu pekerjaan baik untuk saat ini atau untuk masa mendatang.
Dalam pengertian ini maka istilah pengembangan karyawan akan
mencakup pelatihan dan pendidikan yaitu sebagai sarana peningkatan ketrampilan
dan pengetahuan umum bagi karyawan.
Tujuan
Pengembangan
Pengembangan
menyangkut beberapa hal yang bermanfaat bagi perusahaan, karyawan dan konsumen
atau masyarakat yang menkonsumsi barang atau jasa yang dihasilkan perusahaan,
beberapa hal tersebut yaitu :
a.Produktifitas kerja
Dengan pengembangan produktifitas kerja karyawan akan
meningkat kualitas dan kuantitas produksi semakin baik, karena technical skill,
human skill, dan managerial skill karyawan yang semakin baik.
b.Efisiensi
Pengembangan karyawan bertujuan untuk meningkatkan efisiensi
tenaga, waktu, bahan baku, dan mengurangi ausnya mesin-mesin. Pemborosan
berkurang, biaya produksi relatif kecil sehingga daya saing perusahaan semakin
besar.
c.Kerusakan
Pengembangan karyawan bertujuan untuk mengurangi kerusakan
barang, produksi, dan mesin-mesin karena karyawan semakin ahli dan terampil
dalam melaksanakan pekerjaannya.
d.Kecelakaan
Pengembangan bertujuan untuk mengurangi tingkat kecelakaan
karyawan, sehingga jumlah biaya pengobatan yang dikeluarkan perusahaan
berkurang.
e.Pelayanan
Pengembangan bertujuan untuk meningkatkan pelayanan yang
lebih baik dari karyawan kepada nasabah perusahaan, karena pemberian pelayanan
yang baik merupakan daya penarik yang sangat penting bagi rekanan-rekanan
perusahaan bersangkutan.
f.Moral
Dengan pengembangan, moral karyawan akan lebih baik karena
keahlian dan keterampilannya sesuai dengan pekerjaannya sehingga mereka
antusias untuk menyelesaikan pekerjaannya dengan baik.
g.Karier
Dengan pengembangan, kesempatan untuk meningkatkan karier
karyawan semakin besar, karena keahlian, keterampilan, dan prestasi kerjanya
lebih baik. Promosi ilmiah biasanya didasarkan kepada keahlian dan prestasi
kerja seseorang.
h . Konseptual
Dengan pengembangan, manajer semakin cakap dan cepat dalam
mengambil keputusan yang lebih baik, karena technical skill, human skill, dan
managerial skill-nya lebih baik.
i.Kepemimpinan
Dengan pengembangan, kepemimpinan seorang manajer iiknn
lebih baik. human relationsnya lebih luwes, motivasinya lebih terarah sehingga
pembinaan kerja sama vertikai dan horizontal semakin harmonis.
j.Balas Jasa
Dengan pengembangan, balas jasa (gaji, upah insentif, dan
benefits) karyawan akan meningkat karena prestasi kerja mereka semakin besar.
k.Konsumen
Pengembangan karyawan akan memberikan manfaat yang baik bagi
masyarakat konsumen karena mereka akan memperoleh barang atau pelayanan
yanglebih bermutu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar